Photo by Marcos Paulo Prado on Unsplash
Asuransi merupakan payung proteksi yang bisa melindungi income seseorang apabila mengalami risiko kehidupan. Risiko kehidupan bisa datang kapan pun dan tidak bisa diprediksi. Oleh karena itu, penting bagi kita semua untuk mengatur risiko kehidupan dengan cara membeli produk asuransi yang tepat sesuai kebutuhan dan budget. Berikut ini adalah 3 jenis asuransi yang harus dimiliki selagi sehat dan berada dalam usia produktif.
Asuransi Kesehatan
Asuransi ini akan membayar risiko kehidupan seseorang apabila sakit dan harus dirawat di rumah sakit. Jenis perlindungan asuransi ini menanggung biaya medis, pembedahan, obat-obatan, tagihan kunjungan dokter, dan sejenisnya. Dengan kata lain asuransi ini dapat mengganti pengeluaran untuk biaya medis yang disebabkan oleh sakit atau kecelakaan, dan bisa dibayarkan secara langsung ataupun cashless menggunakan kartu.
Photo by Xavier Mouton Photographie on Unsplash
Asuransi Penyakit Kritis
Asuransi ini adalah asuransi yang memberikan perlindungan kepada seseorang apabila terdiagnosa penyakit kritis. Tujuannya adalah agar orang yang bersangkutan fokus terhadap pengobatan dan proses penyembuhan. Penyakit kritis meliputi: Kanker, jantung, stroke, gagal ginjal, spinal cord injury, diabetes, dan masih banyak lagi. Jenis asuransi ini merupakan proteksi income yang hilang yang akan dibayarkan oleh perusahaan asuransi kepada nasabahnya.
Photo by Esther Ann on Unsplash
Asuransi Jiwa
Jenis asuransi ini keluar ketika seseorang meninggal dunia. Dana dari jenis asuransi ini akan dibayarkan kepada keluarga tertanggung, biasanya dialihkan kepada ahli waris yang sudah ditunjuk oleh tertanggung, yaitu suami/istri dan anak-anak. Manfaat dari asuransi jiwa digunakan untuk kebutuhan keluarga yang masih hidup, biaya pendidikan anak, biaya pemakaman, dan lain-lain. Nah, ketiga asuransi ini sebaiknya dimiliki selagi muda dan masih berada dalam usia produktif. Kenapa? Pertama, seiring bertambahnya usia seseorang tentunya akan lebih berisiko terkena penyakit kritis. Kedua, harga premi akan lebih mahal ketika seseorang bertambah usia. Ketiga, semakin tua memiliki asuransi kesehatan dan penyakit kristis, ada kemungkinan ditolak perusahaan asuransi, apalagi bagi seseorang yang sudah memiliki riwayat penyakit berat dan jejak medis. Jadi, pastikan Anda memiliki ketiga asuransi ini sedini mungkin. Karena kita tidak pernah tahu kapan risiko kehidupan akan terjadi dalam kehidupan.
Tags