Sesuai dengan Instruksi Gubenur DKI Jakarta nomor 16 tahun 2020 terkait penanganan virus Corona (COVID-19) yang telah masuk Indonesia, PT Transjakarta turut melakukan pencegahan penyebaran COVID-19 hingga ke dalam bus dan halte.
Kegiatan ini sudah mulai dilakukan sejak awal Februari lalu. Dalam hal ini PT Transjakarta melakukan sosialisasi pencegahan dan penanganan COVID-19 ke mitra operator bus, petugas lapangan, serta seluruh karyawan kantor pusat dan Depo. PT Transjakarta juga melakukan tindakan preventif termasuk pencucian dan pembersihan interior bus menggunakan disinfektan.
Mulai Senin malam (2/3), PT Transjakarta juga menyediakan hand sanitizer untuk pelanggan di 80 halte Transjakarta. Selain itu, PT Transjakarta juga membekali petugas dengan sarung tangan dan masker, serta aktif dalam mengedukasi dan mensosialisasikan pencegahan virus ke pelanggan melalui sosial media, Passenger Information System yang ada di seluruh halte (PIS). PT Transjakarta juga menyiapkan alat pendeteksi suhu tubuh untuk memastikan pelaksanaan tindakan yang diperlukan apabila ada yang terdeteksi.
PT Transjakarta juga memastikan para petugas khusus Transjakarta untuk selalu membersihkan handgrip (pegangan di dalam bus) sebelum berangkat dari Depo dan saat penurunan pelanggan di halte-halte akhir Transjakarta dengan menyiagakan petugas COVID-19 dan berkoordinasi dengan tim penanganan COVID-19 Dinas Kesehatan Pemprov DKI Jakarta. PT Transjakarta juga menghimbau pelanggan untuk selalu menjaga ketahanan dan kebersihan tubuh agar tidak mudah terpapar.
Top photo credit: Instagram @pt_transjakarta