Photo source: Pixabay
Serupa tapi tak sama, tahukah Anda jika matcha dan green tea sejatinya berbeda? Meski berasal dari tanaman yang sama, perbedaannya terletak pada cara olah dan warna yang dihasilkan setelah melewati proses pengolahan.
Matcha sendiri digadang-gadang lebih sehat dibanding green tea. Pasalnya, pengeringan daun matcha lebih singkat dibanding green tea (teh hijau), itu sebabnya matcha memiliki warna lebih pekat dibanding green tea. Berbicara mengenai nutrisi, matcha terbukti lebih unggul. Lantas apa saja manfaat yang dapat dirasakan oleh tubuh dengan mengonsumsi matcha secara rutin? Berikut ulasan lengkapnya.
1. Sumber Antioksidan
Tidak mengherankan jika kandungan antioksidan dalam satu cangkir matcha setara dengan kandungan antioksidan dalam tiga cangkir green tea. Sebab, matcha mengandung 10 kali lebih banyak antioksidan dibanding green tea.
Menurut Dr. Mariza Snyder, penulis The Matcha Miracle, seperti yang dilansir oleh Fox News, matcha terbuat dari daun teh hijau muda yang diletakkan di ruangan gelap sebelum dipanen. Semakin lama ditempatkan dalam ruangan gelap, kandungan klorofil teh semakin tinggi. Tidak mengherankan jika matcha mengandung lebih banyak antioksidan dibanding green tea. Di samping itu, antioksidan dalam matcha juga berfungsi untuk melawan radikal bebas penyebab timbulnya jerawat meradang.
2. Menurunkan Berat Badan
Antioksidan dalam matcha mengandung senyawa bernama EGCg. Senyawa ini diketahui mampu menurunkan kadar kolesterol. Itu sebabnya, bagi yang ingin atau saat ini sedang menjalankan program diet dianjurkan untuk mengonsumsi matcha. Dalam beberapa studi, EGCg juga terbukti mampu meningkatkan metabolisme. Untuk memperoleh hasil lebih maksimal, imbangi konsumsi matcha dengan olahraga rutin.
Photo by Matcha & CO on Unsplash
3. Menurunkan Risiko Diabetes
Selanjutnya, kandungan klorofil dalam teh bermanfaat untuk detoksifikasi tubuh. Dalam sebuah studi, para peneliti menemukan bahwa matcha memberikan efek perlindungan pada sistem pencernaan, terutama ginjal. Penikmat matcha juga terbukti memiliki 33% risiko lebih rendah terkena diabetes. Semakin rutin mengonsumsi matcha, kadar glukosa darah akan menurun dengan signifikan sehingga mengurangi risiko terserang penyakit diabetes.
4. Meningkatkan Konsentrasi
Apa yang Anda lakukan untuk mengembalikan konsentrasi yang hilang? Menyeruput secangkir kopi dengan kafein tinggi favorit Anda? Alih-alih menikmati lebih banyak kafein, kini saatnya beralih pada matcha. Kandungan L-Theanine pada secangkir matcha hangat mampu memproduksi dua senyawa penting bernama dopamine dan serotonin untuk meningkatkan konsentrasi.
5. Sumber Energi Tambahan
Senyawa L-Theanine juga berfungsi untuk memberikan energi tambahan tanpa ada efek samping seperti jantung berdebar yang biasa dijumpai pada kafein. Sumber energi tambahan ini bahkan dapat bertahan hingga 6 jam lamanya. Bagi yang merasa mudah lemas, Anda bisa mengonsumsi matcha hangat secara rutin untuk meningkatkan stamina tubuh.
Tags