ID | EN

Jangan Lakukan 5 Hal ini saat Naik Transjakarta

Dilarang melakukan 5 hal ini saat di Transjakarta.

Transjakarta telah lama menjadi salah satu moda transportasi umum favorit warga Jakarta. Selain karena tarifnya murah, Transjakarta juga nyaman karena bus-nya sudah berAC, memiliki jalur sendiri, dan ada petugas yang berjaga di dalamnya. Namun sebagai transportasi massal, PT Transjakarta juga memberlakukan beberapa peraturan yang harus dipatuhi demi menciptakan kenyamanan bersama. Berikut ini beberapa hal yang tidak boleh Anda lakukan saat naik Transjakarta.

1. Makan, Minum, dan Merokok
Anda yang sering atau setidaknya pernah naik Transjakarta pasti sudah tidak asing lagi dengan larangan ini. Ya, larangan makan, minum, dan merokok memang terpampang jelas di jendela bus Transjakarta. Hal ini bertujuan untuk menjaga kebersihan di dalam bus Transjakarta dan menciptakan kenyamanan bagi para penumpang. Selain itu, Anda juga dilarang membawa hewan peliharaan.

2. Tidak Mendahulukan Penumpang Turun
Meski sedang terburu-buru, namun Anda tetap harus mendahulukan penumpang yang akan turun, kecuali jika tidak ada penumpang yang turun, Anda bisa langsung masuk ke dalam bus. Hal ini terkesan sepele, tapi ternyata ada alasannya. Dengan mendahulukan penumpang turun, maka tidak akan terjadi desak-desakan penumpang di dalam bus. Anda pun bisa masuk lebih mudah. Biasanya, petugas Transjakarta selalu menghimbau penumpang untuk memberikan jalan kepada penumpang turun terlebih dahulu.

3. Tak Memberi Bangku pada Penumpang Prioritas
Di dalam bus Transjakarta juga terdapat perintah untuk memberikan bangku pada penumpang prioritas, di antaranya lansia, ibu hamil, ibu yang membawa anak kecil, dan penyandang disabilitas. Selain itu, ada beberapa bangku di dalam bus Transjakarta yang memang dikhususkan untuk penumpang prioritas. Biasanya bangku-bangku tersebut berwarna merah.

Jika ada penumpang prioritas yang tidak mendapatkan tempat duduk, petugas akan langsung meminta penumpang yang masih produktif untuk memberikan tempat duduknya pada penumpang prioritas. Namun, akan sangat bijaksana jika Anda yang masih produktif langsung memberikan tempat duduk pada yang membutuhkan tanpa diminta oleh petugas terlebih dulu.

4. Duduk di Lantai
Kondisi Transjakarta yang penuh, tak mendapatkan tempat duduk, dan kondisi tubuh yang sudah lelah kerap membuat sebagian penumpang memilih duduk di lantai. Namun, lebih baik tidak melakukan hal ini. Duduk di lantai akan mengganggu penumpang lain yang berdiri, dan kelancaran keluar masuknya penumpang. Jadi lebih baik tahan sebentar. Atau jika kondisi tubuh Anda tidak memungkinkan untuk berdiri, jangan sungkan untuk meminta dicarikan bangku pada petugas.

5. Mengobrol atau Menelpon dengan Suara Keras
Tidak ada larangan untuk mengobrol atau menelpon di dalam Transjakarta. Namun, disarankan untuk tidak mengobrol atau menelpon dengan suara keras, karena dapat mengganggu kenyamanan penumpang lainnya.

Scroll To Top