Cotton Ink boleh dibilang merupakan satu dari banyaknya brand fashion lokal yang sukses di industri mode tanah air. Label pakaian yang terkenal dengan koleksi kasual modernnya ini termasuk yang pertama memulai konsep online shopping melalui blog. Nama mereka mulai banyak dibicarakan di forum-forum online. Dari koleksi yang sebagian besar polos, label lokal ready to wear ini memperluas kreasi mereka ke motif kain tradisional yang juga mendapatkan sambutan yang baik.
Awalnya, brand lokal ini hanya menjual koleksi mereka secara online. Namun, pada tahun 2015 lalu, Cotton Ink membuka toko perdananya di kawasan Kemang, Jakarta Selatan. Dan pada Juni 2016, Cotton Ink membuka toko kedua mereka di Plaza Senayan. Hal ini dilakukan dalam rangka memenuhi permintaan para pelanggan setia mereka.
Produk fashion yang mereka buat lebih mengedepankan rancangan inovatif, seperti menggunakan bahan kain yang dicampur dengan kain tradisional.
Selain pakaian, Cotton Ink juga membuat produk aksesoris. Salah satunya adalah syal multigaya yang kini menjadi produk andalan mereka. Produk ini menggunakan bahan kaus berbentuk lingkaran yang bisa dikreasikan dengan berbagai teknik penggunaan.
Total produksi Cotton Ink mencapai sekitar 7.000 hingga 8.000 unit per bulan. Mereka menjalin kerjasama dengan tujuh penjahit di Jakarta dan Bandung. Sedangkan untuk urusan operasional, mereka dibantu oleh 30 karyawan.
Photo Source: https://www.cottonink.co.id
Tak hanya itu saja, label lokal ini juga melakukan kolaborasi dengan sejumlah nama kondang, seperti penyanyi Raisa dan desainer busana muslim Dian Pelangi. Termasuk di bulan Ramadan kali ini, Cotton Ink mengeluarkan koleksi istimewa yang merupakan hasil kolaborasi dengan desainer Indonesia ternama, Rama Dauhan, yang bertajuk Cotton Ink x Rama Dauhan.