Belakangan, wacana bergabungnya Bekasi dengan DKI Jakarta tengah ramai diperbincangkan. Tak ayal, wacana ini pun menuai pro dan kontra. Dilansir CNN Indonesia, Bima Arya, Wali Kota Bogor sempat mengusulkan pembentukan provinsi baru bernama Bogor Raya di mana Kabupaten dan Kota Bekasi masuk ke dalam salah satu wilayahnya.
Namun sayang, Rahmat Effendi, Wali Kota Bekasi berharap (Bekasi) bisa masuk ke provinsi DKI Jakarta. Menurut Rahmat Effendi, dari segi budaya, Bekasi lebih dekat dengan provinsi DKI Jakarta. Di sisi lain, Rahmat Effendi juga mengatakan bahwa harus ada survei atau jajak pendapat dan persetujuan dewan mengenai hal tersebut.
Provinsi DKI Jakarta memiliki APBD yang melimpah, tidak mengherankan dari segi kualitas, transportasi yang ada terbilang unggul. Tidak sedikit warga Bekasi, terutama yang bekerja di Jakarta merasa dimudahkan dengan adanya banyak pilihan transportasi terintegrasi di Jakarta, seperti commuter line, TransJakarta, MRT dan LRT.
Sebagai Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan berpendapat bahwa yang berhak menentukan pembagian wilayah adalah pemerintah pusat. Ada banyak nilai yang perlu dipertimbangkan lebih lanjut termasuk aspek geografis, ekonomi, dan sebagainya, sebelum memutuskan setuju atau tidak jika Bekasi gabung dengan DKI Jakarta.