Photo source: techblog.com
Tatsuo Horiuchi, pria asal Jepang berusia 80 tahun itu dikenal di seluruh dunia karena bakat menggambarnya yang luar biasa. Namun, ia tidak menggunakan pensil, pena, atau cat untuk membuat karya seninya. Melainkan menggunakan Microsoft Excel. Keren!
20 tahun yang lalu, masa sebelum Horiuchi pensiun, ia berpikir untuk mencari tantangan baru dalam hidupnya. Dia lalu memilih untuk melukis. Namun, Horiuchi tidak ingin mengeluarkan uang untuk membeli peralatan seni. Dia lantas memutar otak dan menemukan ide untuk menggambar menggunakan PC. Sayangnya, dia juga tidak memiliki perangkat lunak untuk menggambar digital. Akhirnya, Horiuchi memilih berkarya menggunakan Microsoft Excel.
Picture source: Tatsuo Horiuchi
Tatsuo Horiuchi telah membuat lukisan menggunakan Microsoft Excel selama sekitar dua dekade. Ia memulainya setelah pensiun dari pekerjaannya pada tahun 2000. Saat itu, Horiuchi mulai menggambar pemandangan Jepang di komputernya. "Saya tidak berharap (lukisan saya) segera membaik, jadi saya membuat rencana 10 tahun," ujar Horiuchi kepada AFP.
“Selama 3 tahun pertama, saya berkonsentrasi pada 'menggambar' dan menggambar semua hal yang bisa dilihat, misalnya sayuran seperti wortel dan lobak Jepang, dan rumput liar, di Excel. Selama 3 tahun berikutnya, saya berlatih memadukan motif satu per satu untuk membuat lukisan.”
Photo source: Business Insider
Enam tahun setelah memulai perjalanan seni Excel-nya, Horiuchi mendaftar ke Kontes Seni Excel Authoshape dan berhasil menyabet hadiah utama. Saat itulah ia mulai mendapatkan banyak sekali perhatian dari orang-orang atas keahliannya.
Sejak saat itu pula, ia dianggap sebagai ‘legenda’ dan beberapa karya seninya bahkan pernah dipajang di Museum Seni Gunma setempat. Seniman Jepang ini memang lebih suka Excel daripada Microsoft Paint karena menawarkan lebih banyak fleksibilitas, memiliki lebih banyak fungsi, dan lebih mudah digunakan. Bagaimana? Apakah Anda tertarik mengikuti jejaknya?
Tags