ID | EN

Jajal Olahraga Baru Bersama Freeletics Jakarta

Freeletics Jakarta menawarkan olahraga dalam waktu singkat, namun dapat memberikan hasil yang cukup signifikan pada tubuh.

Mau punya tubuh ideal dalam waktu singkat? Olahraga freeletics lah jawabannya. Belakangan ini, freeletics mulai menjadi salah satu olahraga favorit di beberapa kota, tak terkecuali Jakarta. Tak heran jika olahraga ini banyak digemari, pasalnya hanya dalam waktu singkat, Anda sudah bisa merasakan hasil yang cukup signifikan pada tubuh.

Freeletics pertama kali dipopulerkan oleh tiga sekawan Andrej Matijczak, Joshua Cornelius, dan Mehmet Yilmaz, di Jerman, pada tahun 2013.

Di Indonesia, popularitas freeletics mulai menanjak berkat Instagram. Musisi Tanah Air, Andien Aisyah lah salah satu penggiat olahraga yang gencar mengenalkan freeletics. Bersama dengan tiga temannya, Opaz, Ippe, dan Kris, mereka membuat sebuah komunitas bernama Freeletics Jakarta pada Februari 2014.

Pada dasarnya, freeletics merupakan olahraga yang menggunakan berat badan sendiri dan bisa dilakukan secara individual maupun tim, di manapun. Idealnya olahraga ini dilakukan minimal 15 hingga 60 menit.

Freeletics terdiri dari beberapa gerakan yang berbeda di setiap sesi latihan, yaitu high intension workout (gerakan latihan intensitas tinggi), training plans (rencana latihan), dan gerakan kombinasi.

Masih bingung dengan gerakan-gerakan freeletics? Gerakan yang bisa Anda lakukan adalah push-up, sit-up, plank, leg lever, squat, jumping jack, dan burpees. Terdengar mudah memang, namun yang difokuskan pada freeletics adalah ketepatan gerakan dan repetisinya.

Jika Anda tertarik mencoba olahraga ini bersama komunitas Freeletics Jakarta, Anda bisa ikut serta dalam kegiatan Sweat Camp yang digelar di Taman Kerinci, Jakarta Selatan. Kegiatan ini hanya berlangsung seminggu sekali, tepatnya setiap hari Sabtu, mulai pukul 08.00 WIB.

Siapa saja dapat bergabung dan mengikuti sesi latihan secara gratis. Di Sweat Camp, setiap pendatang baru akan ditanya soal health background oleh instruktur – instruktur di sini. Bagi yang pernah mengalami cedera seperti di lutut, lengan dan lainnya, maka akan ada beberapa gerakan yang dianjurkan untuk tidak dilakukan. Tertarik mencoba?

Scroll To Top