Setiap individu dituntut untuk dapat bekerja dengan maksimal. Kunci lain agar dapat bertahan di dunia kerja yang penuh dengan persaingan adalah tanggung jawab. Bekerja tim atau sendiri, persaingan terus berjalan. Di bawah ini ada 10 kunci yang dapat dijadikan pedoman agar dapat bekerja dengan penuh tanggung jawab dan tentunya meraih kesuksesan.
1. Semangat
Beban, tuntutan pekerjaan, terkadang membuat kinerja banyak orang menurun drastis. Agar tetap semangat saat bekerja, buat batasan antara pekerjaan dan kehidupan pribadi. Jangan mengerjakan tugas kantor saat libur. Pastikan bahwa Anda memiliki waktu untuk bersenang-senang di luar waktu kerja.
Beban, tuntutan pekerjaan, terkadang membuat kinerja banyak orang menurun drastis. Agar tetap semangat saat bekerja, buat batasan antara pekerjaan dan kehidupan pribadi. Jangan mengerjakan tugas kantor saat libur. Pastikan bahwa Anda memiliki waktu untuk bersenang-senang di luar waktu kerja.
Photo by Christina @ wocintechchat.com on Unsplash
2. Jujur
Bohong merupakan salah satu indikasi bahwa seseorang tidak mampu bekerja dengan baik. Itu sebabnya, usahakan untuk selalu jujur dalam setiap ucapan dan tindakan yang Anda lakukan. Jangan pernah tergiur untuk melakukan kecurangan meski ada kesempatan.
Bohong merupakan salah satu indikasi bahwa seseorang tidak mampu bekerja dengan baik. Itu sebabnya, usahakan untuk selalu jujur dalam setiap ucapan dan tindakan yang Anda lakukan. Jangan pernah tergiur untuk melakukan kecurangan meski ada kesempatan.
3. Tepat Waktu
Usahakan selalu datang ke kantor paling awal dan pulang tepat waktu. Datang 15 menit lebih awal dari jam masuk kantor menjadi poin plus bagi pegawai baru. Atasan akan menyadari pegawai mana saja yang rajin dan disiplin. Dengan datang lebih awal menandakan bahwa Anda termasuk pegawai yang disiplin waktu.
Usahakan selalu datang ke kantor paling awal dan pulang tepat waktu. Datang 15 menit lebih awal dari jam masuk kantor menjadi poin plus bagi pegawai baru. Atasan akan menyadari pegawai mana saja yang rajin dan disiplin. Dengan datang lebih awal menandakan bahwa Anda termasuk pegawai yang disiplin waktu.
4. Buat Jadwal
Membuat timeline pekerjaan akan menjadikan Anda terlihat lebih profesional. Jadwal yang terorganisir dengan baik akan memudahkan Anda melakukan pekerjaan. Anda dapat menentukan skala prioritas, apa saja yang dapat dikerjakan sekarang dan nanti. Hal tersebut juga berguna untuk meminimalisir kesalahan karena semuanya berjalan sesuai dengan rencana.
Membuat timeline pekerjaan akan menjadikan Anda terlihat lebih profesional. Jadwal yang terorganisir dengan baik akan memudahkan Anda melakukan pekerjaan. Anda dapat menentukan skala prioritas, apa saja yang dapat dikerjakan sekarang dan nanti. Hal tersebut juga berguna untuk meminimalisir kesalahan karena semuanya berjalan sesuai dengan rencana.
3. Manfaatkan Waktu Luang
Manfaatkan waktu luang yang Anda miliki untuk menyusun jadwal atau membantu rekan kerja. Kepeduliaan Anda terhadap rekan kerja menunjukkan bahwa Anda dapat bekerja secara tim dengan baik.
Manfaatkan waktu luang yang Anda miliki untuk menyusun jadwal atau membantu rekan kerja. Kepeduliaan Anda terhadap rekan kerja menunjukkan bahwa Anda dapat bekerja secara tim dengan baik.
6. Berpikiran Terbuka
Salah satu cara terbaik untuk meraih kesuksesan dalam berkarier adalah berpikiran terbuka. Jangan mudah tersinggung jika diberi kritik. Tidak semua kritik itu menjatuhkan, ada juga yang membangun. Manfaatkan kritik positif sebagai acuan untuk bekerja lebih maksimal lagi.
Salah satu cara terbaik untuk meraih kesuksesan dalam berkarier adalah berpikiran terbuka. Jangan mudah tersinggung jika diberi kritik. Tidak semua kritik itu menjatuhkan, ada juga yang membangun. Manfaatkan kritik positif sebagai acuan untuk bekerja lebih maksimal lagi.
7. Belajar dari Kesalahan
Kesalahan dalam bekerja itu lumrah terjadi. Belajar dari setiap kesalahan yang Anda buat akan menujukkan kemajuan pesat. Tunjukkan pada atasan dan rekan kerja bahwa Anda dapat menjadikan kesalahan sebagai trigger agar dapat bekerja lebih baik.
Kesalahan dalam bekerja itu lumrah terjadi. Belajar dari setiap kesalahan yang Anda buat akan menujukkan kemajuan pesat. Tunjukkan pada atasan dan rekan kerja bahwa Anda dapat menjadikan kesalahan sebagai trigger agar dapat bekerja lebih baik.
8. Proaktif
Dengan menjadi individu yang lebih aktif, atasan akan dengan mudah mengingat Anda. Misalnya, saat meeting, jangan malu mengutarakan ide dan pendapat yang berbobot. Jika memang ide atau pendapat Anda ditolak, setidaknya Anda sudah berusaha menunjukkan performa Anda pada atasan.
Dengan menjadi individu yang lebih aktif, atasan akan dengan mudah mengingat Anda. Misalnya, saat meeting, jangan malu mengutarakan ide dan pendapat yang berbobot. Jika memang ide atau pendapat Anda ditolak, setidaknya Anda sudah berusaha menunjukkan performa Anda pada atasan.
Photo by Austin Distel on Unsplash
9. Saling Menghormati
Menumbuhkan sikap saling menghormati antar rekan kerja dapat membangun keselarasan dalam bekerja. Sikap ini dapat membuat Anda jadi pegawai yang disegani rekan kerja lain. Hormati orang lain sebagaimana Anda ingin dihormati.
Menumbuhkan sikap saling menghormati antar rekan kerja dapat membangun keselarasan dalam bekerja. Sikap ini dapat membuat Anda jadi pegawai yang disegani rekan kerja lain. Hormati orang lain sebagaimana Anda ingin dihormati.
10. Cintai Pekerjaan
Ada banyak cara untuk memperkaya pengalaman Anda. Jika kebetulan saat ini pekerjaan yang Anda geluti tidak sesuai dengan passion, lihat sisi positifnya. Anda mendapatkan pengalaman di bidang baru yang pasti berguna di kemudian hari.
Ada banyak cara untuk memperkaya pengalaman Anda. Jika kebetulan saat ini pekerjaan yang Anda geluti tidak sesuai dengan passion, lihat sisi positifnya. Anda mendapatkan pengalaman di bidang baru yang pasti berguna di kemudian hari.
Tags