Sebagian dari Anda mungkin sudah tak asing lagi mendengar nama Leonardo da Vinci, seorang seniman yang juga dikenal sebagai ilmuwan dalam bidang sains, matematika, seni dan arsitektur. Da Vinci lahir di Italia 15 April 1452 dan wafat pada tahun 1519.
Sebagaimana seorang seniman, kepergian Leonardo da Vinci meninggalkan banyak karya lukisan miliknya, beberapa di antaranya bahkan mendunia seperti lukisan The Last Supper dan Mona Lisa, yang paling dikenal banyak orang. Lukisan tersebut kini dipamerkan di Museum Louvre, Paris, Perancis.
Namun, warga Jakarta dan sekitarnya tak perlu jauh-jauh ke Museum Louvre Paris untuk melihat senyuman Mona Lisa yang menawan, karena lukisan tersebut hadir dalam format digital yang kini tengah dipamerkan di Museum Mandiri, Jakarta Barat.
Untuk memperingati 500 tahun meninggalnya Leonardo da Vinci, Museum Mandiri menggelar pameran bertajuk Leonardo Opera Omania. Ada 17 karya lukisan Da Vinci yang dipamerkan dalam format digital di museum ini.
Photo credit: Instagram @museum_mandiri
Meskipun hadir dalam format digital, lukisan-lukisan yang dipamerkan tetap terlihat asli. Setiap lukisan Leonardo Da Vinci yang dihadirkan di Museum Mandiri sesuai dengan ukuran dan bentuk asli lukisan. Selain itu, setiap lukisan dipamerkan dalam format high definition digital imaging, sehingga pengunjung tetap dapat merasakan emosi yang sama seperti saat melihat lukisan aslinya.
Pameran ini juga bertujuan untuk mempererat hubungan bilateral antara Italia dan Indonesia yang sudah terjalin selama 70 tahun, serta mengenalkan lukisan-lukisan yang sangat bersejarah tersebut ke masyarakat Indonesia dan pecinta seni.
Pameran Leonardo Opera Omania dibuka untuk umum sejak 6 Februari hingga 3 Maret mendatang. Untuk mengunjungi pameran ini, Anda hanya perlu membayar tiket masuk Museum Mandiri sebesar Rp 5.000 untuk umum, dan Rp 3.000 untuk pelajar.
Top photo credit: Instagram @museum_mandiri