What cravings do you have on rainy days lately? Jawabannya pasti jatuh pada aneka makanan berkuah, bukan? Di Pasar Modern Bintaro Sektor 7, Tangerang Selatan, ada tenda yang selalu ramai pengunjung setiap malamnya, yakni Sop, Soto, dan Oseng Bang Mamat.
Berada di antara warung makanan lain yang juga menjajakan kuliner malamnya di Pasar Modern Bintaro Sektor 7, tenda Bang Mamat identik dengan meja panjang dengan alas berwarna merah.
Di sini, Anda bisa memilih sajian soto, sop, dan oseng dengan daging sapi atau ayam. Beberapa waktu lalu, Alinear sempat mencicipi sop dan oseng sapi yang menjadi menu andalan.
photo source: CheckInJakarta.doc
Yang pertama datang adalah oseng sapi, disajikan dengan kuah terpisah, Anda bisa memilih ingin menggunakan kuah bening atau santan. Alinear lebih memilih kuah bening yang terlihat menggiurkan dengan taburan bawang goreng dan remahan emping.
photo source: CheckInJakarta.doc
Piringnya memang terlihat kecil, namun porsi dagingnya berlimpah! Bumbu osengnya, seperti bawang merah, cabai rawit, dan tomat merah cukup royal, melapisi setiap potong daging. Rasa osengnya sendiri gurih dan sedikit pedas berkat potongan cabai rawit. Yang menarik justru kuah beningnya, didominasi rasa gurih dan segar, pas diseruput setelah menyendok nasi dan oseng sapi.
photo source: CheckInJakarta.doc
Asyik menyantap oseng sapi, pesanan sop daging sapi pun datang. Sekilas, semangkuk sop daging sapi terlihat seperti sop daging kebanyakan, namun setelah diaduk, Anda akan menemukan potongan daging sapi tanpa lemak yang sangat royal. Saat menyantap oseng dan sop, Alinear hampir tidak menemukan lemak yang menempel pada setiap potongan daging.
Setelah diaduk dengan air perasan jeruk nipis, rasanya terasa lebih segar dan gurih. Disantap dengan acar mentimun, wortel, cabai rawit dan bawang merah terasa semakin lezat. Dalam beberapa kali kunyah, dagingnya sudah terpotong sempurna. Jika beruntung, Anda juga bisa menyantap semangkuk sop dan sepiring oseng dengan perkedel kentang berukuran jumbo. Meski ukurannya jumbo, bagian dalamnya sangat lembut, seperti lumer begitu masuk ke mulut.
Soal harga, Anda cukup merogoh kocek sebesar Rp30.000 untuk masing-masing sup dan oseng sapi (tanpa nasi). Tidak mengherankan jika tenda ini selalu penuh pengunjung terutama saat jam pulang kerja, karena selain makanannya lezat, harganya pun bersahabat.