Umumnya, suatu komunitas terbentuk karena anggotanya memiliki hobi atau visi yang sama. Tetapi tahukah Anda ternyata ada lho komunitas yang terwujud dari perbedaan karakter, namun tetap dapat menghasilkan karya yang luar biasa? Komunitas itu adalah Forum Lenteng. Komunitas ini terbentuk pada tahun 2003 silam. Anggotanya memiliki latar belakang yang bermacam-macam, ada mahasiswa, pekerja seni, hingga pengamat budaya.
Lama-kelamaan Forum Lenteng berkembang menjadi organisasi nirlaba egaliter (non-profit) yang bertujuan sebagai sarana pengembangan studi sosial dan budaya. Komunitas ini ingin masyarakat Indonesia dapat lebih terbuka dan kritis melalui proses belajar, memberi dan menerima informasi yang terbuka, serta memiliki kesadaran terhadap lingkungan, sejarah dan keberagaman dalam menghadapai perubahan sosial politik.
Forum Lenteng sendiri memiliki beberapa program, salah satunya adalah Akummasa. Program ini merupakan program advokasi pengembangan komunitas berbentuk lokakarya (workshop) berupa video, teks,ataupun media online yang difasilitasi.
Photo Source: https://www.instagram.com/forumlenteng
Ada juga program Videobase, yakni program meriset ulang video-video yang sengaja digunakan untuk mengingat dan mempelajari sejarah. Program lainnya yang tak kalah menarik, adalah DVD dan Buku untuk Semua. Dinamakan demikian karena progam ini merupakan program pembelajaran melalui distribusi media pendidikan-kebudayaan berbasis media teks (dalam bentuk buku dan artikel) dan media audiovisual (film dan video) ke beberapa komunitas serupa di seluruh penjuru Nusantara.
Selama ini, Forum Lenteng banyak terlibat dalam acara-acara pameran karya seni. Tak hanya di Indonesia, komunitas ini juga sering diundang untuk mengikuti pameran di luar negeri. Beberapa pameran yang pernah diikuti Forum Lenteng antara lain Massroom Project, sebuah acara program dokumenter kota Jakarta, 32 C yang merupakan acara pameran karya seni para mahasiswa se-Jakarta, hingga EL-TVDCM (El Taller Video Documental de Ciudad de Mexico), pameran video dokumenter yang bekerja sama dengan organisasi seni non-profit asal Mexico, El Despacho Mexico.
Kesuksesan Forum Lenteng dalam mengharumkan nama Indonesia pun mendapat banyak apresiasi dari budayawan, Dewan Kesenian Jakarta, dan periset budaya. Jika Anda tertarik bergabung dengan komunitas ini, Anda bisa langsung mendatangi ‘markas’ mereka di Jalan H. Saidi 69, Tanjung Barat, Jagakarsa, Jakarta Selatan.